Cara Bedain HP Bekas Ori vs Rekondisi: Jangan Sampai Ketipu!

Beli HP bekas bisa jadi solusi cerdas buat kamu yang pengin upgrade gadget tanpa bikin dompet jebol. Tapi, hati-hati! Di pasaran, banyak HP bekas yang ternyata rekondisi alias diperbaiki lalu dijual lagi seperti baru. Kalau kamu nggak teliti, bisa-bisa malah beli HP rekondisi dengan harga HP ori.

Nah, biar kamu nggak ketipu, simak nih cara gampang bedain HP bekas ori vs rekondisi!

1. Cek Fisik HP Secara Detail

HP rekondisi biasanya punya tanda-tanda perbaikan, misalnya:

• Baut terlihat pernah dibuka (lecet atau warnanya berbeda)
• Ada celah tidak presisi di bodi HP
• Bagian belakang terlihat pernah diganti (biasanya warnanya beda sedikit atau bahan terasa beda)

Sementara HP bekas ori biasanya masih utuh secara fisik, meskipun ada goresan pemakaian wajar.

2. Periksa IMEI di Bodi dan Sistem

Ketik *#06# di HP kamu untuk melihat nomor IMEI. Cocokkan dengan yang ada di:

• Dus HP (kalau ada)
• Belakang bodi HP (di iPhone misalnya)
• Settingan HP → Tentang Ponsel → IMEI

Kalau IMEI beda-beda, bisa jadi HP itu sudah di-oprek atau bukan ori lagi.

3. Gunakan Fitur Pemeriksaan Resmi

Beberapa merek punya situs resmi atau aplikasi untuk cek keaslian perangkat:

• Samsung: Gunakan aplikasi Samsung Members
• Xiaomi: Masuk ke situs resmi dan masukkan IMEI
• iPhone: Cek garansi dan status aktivasi di checkcoverage.apple.com

Kalau ternyata IMEI tidak terdaftar, itu sinyal bahaya.

4. Tes Fungsi Dasar dan Sensor

HP rekondisi seringkali pakai komponen KW atau bekas. Coba tes semua fungsi ini:

• Kamera depan & belakang
• Speaker & mic
• Sensor sidik jari & face unlock
• Layar sentuh di semua sisi
• Konektivitas (WiFi, Bluetooth, SIM)

Kamu juga bisa pakai aplikasi seperti Phone Doctor Plus buat ngecek semua sensor sekaligus.

5. Lihat Riwayat dan Masa Garansi

Kalau kamu beli dari pemilik pertama, biasanya dia masih punya:

• Nota pembelian
• Dus asli lengkap
• Riwayat servis (kalau pernah diservis resmi)

HP rekondisi kadang dijual “fullset” tapi bukan asli, alias dus dan charger palsu.

6. Beli dari Tempat Terpercaya

Kalau kamu nggak yakin beli dari individu, coba cari toko bekas yang:

• Punya reputasi bagus (bisa dicek di Google Review/Tokopedia/Shopee)
• Ngasih garansi meski cuma 1-2 minggu
• Terbuka kalau kamu mau cek barang secara langsung

Penutup

Beli HP bekas itu sah-sah aja asal kamu teliti dan cermat. Bedain HP ori dan rekondisi kadang susah, tapi dengan langkah-langkah di atas, kamu bisa lebih yakin sebelum deal. Jangan sampai niat hemat malah jadi buntung karena salah beli.

Kalau ragu, lebih baik ajak teman yang paham atau beli di toko yang terbukti jujur.

Selamat berburu HP bekas berkualitas!

✅ Rekomendasi: Cek HP Bekas Berkualitas di baxonstore.com

Baxonstore adalah toko HP terpercaya yang menyediakan HP bekas berkualitas, 100%